Mau tahu sejarah mengenai Bunga Tulip? Baca aja post ini! :D
Bunga Tulip sebenarnya adalah bunga liar yang tumbuh di sepanjang bukit di wilayah Asia Tengah. Bunga Tulip pertama kali dibudidayakan di Turki pada abad kesebelas. Bunga Tulip memiliki nilai yang tinggi karena keindahannya. Sehingga Kekaisaran islam Ottoman di Turki menjadikan Bunga Tulip sebagai lambang kerajaannya.Tulip pertama kali dikembangkan di Benua Eropa pada abad ke enam belas. Tepatnya di bagian Barat Eropa, atau yang sekarang lebih kita kenal wilayahnya sebagai Belanda, Negeri Bunga Tulip.
Carolus Clusius adalah Botani yang membudidayakan Tulip di Belanda. Karena penemuannya itulah ia dikenal sebagai 'Bapak dari Seluruh Bunga yang Indah di Eropa'. Pada tahun 1594, Clusius harus dibuat kewalahan oleh pencuri yang menginginkan umbi Tulip. Semakin banyak orang yang menginginkan Bunga Tulip. And even they'd pay a fortune to buy Tulips! Pada tahun 1634 demam tulip atau 'Tulipmania' melanda Eropa.
Pada saat itu, harga tulip berkisar €75,000 (harga sekarang).
Pada tahun 1636 banyak orang yang menjual rumahnya hanya untuk menjadi 'Tulips Growers' atau pembudidaya bunga tulip. Tapi, pada tahun 1637 demam Tulip berakhir karena Tulip sudah semakin pasaran sehingga bukanlah sebuah flora langka lagi. Banyak pedagang Tulip yang mengalami kerugian.
Belanda kini memproduksi 3 Miliar umbi Tulip dalam beragam warna. Namun, belum ada Tulip Hitam yang muncul. Untuk memproduksi Tulip Hitam adalah mimpi bagi setiap pembudidaya tulip.Ragam Warna Tulips yang dibudidayakan di Keukehoff Garden, Holland.
0 komentar:
Posting Komentar